MWC NU Ilir Barat I Gelar Lailatul Ijtima’ dan Pelantikan Tiga Ranting NU

NU Palembang Online – Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Ilir Barat I gelar acara Lailatul Ijtima’ yang berlangsung di sekretariat MWC NU Ilir Barat I, Jalan Puncak Sekuning Blok A No. 21, Kampus TVRI Palembang, pada Kamis malam (10/10/2024).

Lailatul Ijtima’ merupakan program PCNU Kota Palembang yang dilakukan secara rutin bulanan oleh seluruh MWC se-Kota Palembang, dalam hal ini MWC NU Ilir Barat I Menjadi tuan rumah.

Acara tersebut juga sekaligus pelantikan tiga ranting NU di wilayah Ilir Barat I. Tiga ranting yang akan dilantik adalah Ranting NU Lorok Pakjo, Ranting NU 26 Ilir D1, dan Ranting NU Bukit Lama.

Ketua MWC NU Ilir Barat I, Ustad Anang Suroso, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada para tamu undangan, khususnya kepada Ketua PCNU Kota Palembang KH. Hendra Zainuddin Al-Qodiri, yang turut hadir dalam acara tersebut.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kami ucapkan kepada Kiai Hendra yang sudah menyempatkan hadir dan mendukung kegiatan ini. Terima kasih juga kepada tamu undangan serta para Ketua Ranting yang telah meluangkan waktu untuk hadir. Kami sebagai tuan rumah mohon maaf jika terdapat kekurangan dalam penyelenggaraan acara ini,” ungkap Ustad Anang.

BACA JUGA:  Delapan Pesantren Pilihan untuk Nyantri di Kota Palembang

Acara ini tidak hanya menjadi momen penting bagi pengurus MWC NU Ilir Barat I, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam memperkuat dakwah dan gerakan sosial di wilayah Ilir Barat I. Ustad Anang menekankan pentingnya peran ranting NU dalam menggerakkan organisasi di tengah masyarakat.

“Kita berharap pada acara ini kita dapat mengambil berkah, dan kita berkomitmen untuk terus berdakwah, khususnya dengan memperkuat gerakan di tengah masyarakat Ilir Barat I. Dengan pelantikan pengurus ranting yang baru, kami berharap NU di Ilir Barat I semakin solid dan aktif,” tambahnya.

Sementara itu, acara tersebut diisi tausiah oleh Ketua PCNU Kota Palembang, KH. Hendra Zainuddin Al-Qodiri, dalam hal itu Kiai Hendra mengisahkan perjalanan panjangnya bersama NU. Ia bercerita tentang pengalamannya bergabung dengan Nahdlatul Ulama sejak tahun 2000, yang kini telah menghabiskan hampir setengah dari usianya untuk berkhidmat di organisasi tersebut.

“Saya pertama kali ikut NU pada tahun 2000, dan sekarang sudah hampir setengah usia saya habiskan untuk berkhidmat di NU. Waktu itu, saya menjabat sebagai Ketua MWC di Talang Kelapa, Banyuasin. Niat saya saat itu hanya ingin bersilaturahmi dengan para kiai dan ulama, tanpa ada niat yang lain. Namun, dari situlah saya merasakan barokahnya,” cerita KH. Hendra.

BACA JUGA:  PCNU Palembang akan Lakukan MoU dengan Bank BRI

KH. Hendra juga menekankan pentingnya keikhlasan dalam berkhidmat di NU. Ia mengutip pesan dari pendiri NU, KH. Hasyim Asy’ari, yang menegaskan bahwa siapa saja yang mengurus NU akan dianggap sebagai santrinya.

“Mbah Hasyim Asy’ari pernah berkata, barang siapa yang mau mengurus NU, akan aku anggap sebagai santriku. Siapa yang menjadi santriku, akan aku doakan husnul khatimah beserta anak-cucunya. Maka kita luruskan niat kita dalam berkhidmat di NU ini,” lanjutnya.

KH. Hendra juga berbagi pengalaman berharga dari berbagai perjalanannya, termasuk saat berkunjung ke negara-negara seperti Yaman dan Mesir, di mana ia bertemu dengan komunitas NU yang ada di sana.

“Kenapa kita harus ikut NU? Karena NU berhaluan Ahlusunnah wal Jamaah (Aswaja), yaitu kelompok mayoritas Islam yang mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya,” tutup KH. Hendra.

Turut hadir pada kesempatan tersebut, Sekretaris PCNU Palembang, Kyai Abdul Malik Syafei, Ketua MWC NU Ilir Timur 3, Ustad Arif, Ketua MWC Plaju, Ustad Srisuryono, Ketua MWC NU Kalidoni, Ustas Muhammad Setiawan, sejumlah pengurus MWC NU Ilir Barat I dan kader NU lainnya.

BACA JUGA:  PK PMII UIN Raden Fatah Ziarah ke Komplek Pemakaman Sabokingking

Check Also

PCNU Palembang Bersama Muslimat Akan Gelar Istighosah Akbar

NU Palembang Online – Muslimat NU Palembang bersama PCNU Kota Palembang gelar rapat bersama dalam …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *