NU Palembang Online
Baca Juga:
NU Palembang Online – Kongres XXI Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) sudah berjalan 13 hari dan masih berlangsung di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sumatera Selatan.
Sidang Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Pengurus Besar (PB) PMII periode 2021-2024 resmi diterima oleh peserta kongres, pada Selasa (20/8/2024).
Acara tersebut dihadiri oleh ratusan kader dari berbagai daerah ini menjadi momentum penting untuk mengevaluasi kinerja kepengurusan selama periode yang lalu.
Ketua Umum PB PMII, Muhammad Abdullah Syukri beserta pengurus lainnya menyampaikan Laporan Pertanggung Jawaban yang mencakup berbagai aspek, mulai dari program kerja hingga penggunaan anggaran.
“Kami mengapresiasi kerja keras pengurus yang telah berupaya maksimal dalam menjalankan amanah organisasi,” Ujar pria yang akrab disapa Gus Abe ini.
Sejauh ini, PB PMII selalu berupaya semaksimal mungkin dalam menangani keadaan sosial, seperti kenaikan BBM, dan lainnya. PB PMII juga telah melakukan sejumlah capaian signifikan yang diraih, antara lain peningkatan kualitas pendidikan kader, serta penguatan jaringan organisasi di tingkat nasional dan internasional.
“Kami berharap LPJ ini dapat menjadi bahan evaluasi dan refleksi bagi seluruh anggota,” tambahnya.
Pria kelahiran Cirebon itu berterima kasih kepada seluruh Cabang dan Koordinator Cabang yang telah bekerjasama dengan baik selama satu periode ini.
“Terima kasih kepada seluruh cabang dan Koordinator Cabang, selama satu periode ini sudah bahu-membahu membangun organisasi yang kita cintai ini. Terima kasih juga telah menerima LPJ ini, mari kita doakan agar kepengurusan selanjutnya dapat meneruskan estafet dan bisa selalu memperbaiki apa yang kurang di dalam tubuh PMII,” kata Abe.
Pimpinan sidang yang dipimpin Wahidah (PKC Maluku Utara), Sekretaris sidang Said (PKC Kalimantan Timur), dan Anggota Sidang Hanafi (PKC Jawa Tengah) dalam sesi pemaparan mengenai pandangan umun dan khusus memperoleh hasil yang notabene memberikan kesempatan kepada peserta kongres untuk mengajukan pertanyaan dan memberikan masukan terkait LPJ.
Banyak anggota yang memberikan apresiasi sekaligus menyampaikan harapan agar pengurus selanjutnya dapat lebih baik dalam mengelola organisasi.
Adapun pandangan khusus yang telah disepakati dalam LPJ PB PMII 2021-2024 (disampaikan oleh PKC beserta cabang-cabang), yakni Kongres XXI PMII di Palembang kali ini tidak hanya menjadi ajang evaluasi, tetapi, juga sebagai wadah untuk merumuskan program kerja ke depan.
Dengan diterimanya LPJ itu, diharapkan PB PMII yang baru nanti dapat melanjutkan perjuangan dan meningkatkan kinerja demi kemaslahatan umat dan bangsa.
“Kongres ini akan berlangsung selama beberapa hari ke depan, dengan agenda pleno tata tertip pemilihan ketua umum, dilanjut pleno pemilihan ketua umum PB PMII dan pleno komisi-komis mengenai strategi organisasi di masa yang akan datang,” katanya.
